Penulis Hebat Itu Bernama Asma Nadia…
STKIPPGRI-BANGKALAN “Cinta sejati seperti udara. Betapapun engkau embuskan, dia akan kembali memenuhi rongga dadamu dengan kehidupan.” Tulis Asma Nadia di halaman ix buku berjudul Cinta Laki-laki Biasa. Buku best seller dari puluhan buku yang telah dia tulis. Selain laku keras, buku-buku yang ditulis Asma Nadia juga sukses diangkat ke layar lebar menjadi sebuah film. Simak saja beberapa film berjudul mulai dari Surga Yang Tak Dirindukan, Jilbab Traveles, Emak Ingin Naik Haji, hingga film berjudul Assalamualaikum Beijing.
Meki mengalami gegar otak saat remaja, sering keluar masuk rumah sakit tidak menghalanginya untuk aktif menulis. Baginya, menulis adalah perjuangan sekaligus upaya menebar kebaikan kepada khalayak.
Pengalaman selama menulis serta kehidupan masa kecil, remaja hingga menjadi penulis terkenal seperti sekarang ini ia ceritakan di hadapan ratusan peserta workshop menulis buku best seller di Graha STKIP pada Rabu (24/10/2017). Acara workshop menulis buku best seller ini dipandu oleh dosen Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Bagus Tri Handoko M.Pd.
Acara ini merupakan rangkaian dari peringatan bulan bahasa yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Bahasa Indonesia (Himaba) Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI). Acara ini dibuka oleh Ketua STKIP PGRI Bangkalan, Dr.H.Sunardjo SH., M.Hum dengan diawali penampilan musikalisasi puisi dari Komunitas Masyarakat Lumpur.
Kaprodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Ana Yuliati M.Pd beserta seluruh dosen Prodi PBSI mendukung penuh kegiatan puncak peringatan bulan bahasa yang dilaksanakan oleh Himaba selama tiga hari sejak Selasa hingga Kamis.
Senyum terus menghiasi wajah Asma Nadia ketika melayani permintaan tanda tangan dan foto bersama para mahasiswa dan para peserta umum dari berbagai daerah di Jawa Timur yang ikut hadir di acara tersebut. Padahal sudah dua jam lebih ia harus menjadi pemateri workshop menulis buku best seller. (bag.humas)
